Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan akan adanya cuaca ekstrem pada bulan Desember 2021 hingga Februari 2022. Akan ada potensi gelombang tinggi dan banjir di beberapa wilayah pesisir.
Cuaca ekstrem akhir tahun 2021 berupa curah hujan yang tinggi itu dipengaruhi oleh sejumlah hal, mulai dari musim hujan yang tengah berlangsung, keberadaan La Nina, hingga bertiupnya monsun Asia.
Setiap musim hujan, para pekerja GoldTeak selalu mewaspadai beberapa titik kritis yang berpotensi akan dialiri air hujan dari atas bukit, mereka akan memperbaiki aliran air tersebut dengan mengganti siring bambu yang telah dipasang tahun lalu. Mereka juga akan mengeruk tempat aliran air hujan yang berada di sisi jalan setapak agar batu yang berada di atas jalan setapak itu tidak tergerus.
Para pekerja harus memeriksa pohon-pohon yang berada di sisi paling luar kebun, karena berpotensi tumabng apabila terjadi angin kencang atau topan bahkan kena sambaran petir.
Sampai saat ini kondisi kebun aman tetapi semua pekerja selalu waspada, selain memperhatikan kebun dan pohon-pohonnya, mereka juga harus menjaga kesehatan.