Sejak pandemi Covid-19 tahun lalu, pemerintah mengubah cara belajar mengajar, tidak lagi hadir di sekolah tetapi belajar secara daring dari rumah masing-masing. Program pembelajaran dengan tatap muka secara daring tidak lah mudah, para murid harus memiliki perangkat telepon selular cerdas yang memiliki aplikasi Pembelajaran Daring. Guru akan membagi murid-murid menjadi berkelompok, sehingga kegiatan tatap muka bisa bergantian. Kegiatan ini dilakukan dua kali dalam seminggu, tiga hari yang lain murid belajar mandiri di rumah masing-masing dengan modul pembelajaran yang disesuaikan.
Sudah hampir setahun kegiatan ini dilakukan, banyak kendala yang dihadapi oleh para guru dan para murid, tetapi mereka semua tetap bersemangat belajar.
Kegiatan pembelajaran di luar sekolah, seperti kegiatan olah raga, kegiatan pramuka dan kegiatan lomba antar sekolah tidak bisa lagi dilakukan. Para murid tidak bisa mengikuti lomba kecerdasan di Kecamatan atau di Kabupaten, mereka merasa kehilangan kesempatan berkompetisi. Seandainya tidak ada pandemi Covid-19, tentu tahun lalu mereka bisa menambah jumlah piala yang berjejer di atas lemari di ruangan Kepala Sekolah.
Tahun ini Goldteak mengadakan lomba menggambar & melukis serta mengarang, semua murid boleh mengikuti lomba ini. Tema yang dipilih adalah tentang desa Cibening yang hijau, belajar di rumah dan warga desa yang sehat.