Bulan lalu terjadi gempa yang cukup kuat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Gempa dengan magnitudo (M) 5.6 ini memiliki dampak yang sangat besar hingga menelan banyak korban. Selain korban yang tewas, tidak sedikit rumah yang runtuh, rusak berat dan tertimbun tanah longsor.
Gempa ini terasa sampai kampung Cibening, 30 km dari Cianjur dan hanya berdampak tanah longsor di beberapa tempat. Salah satunya ada di perkebunan PT Goldteak, persisnya di samping rumah Kusnadi, walaupun rumahnya tidak runtuh tetapi mengalami rusak berat.
Untuk mengatasi tanah yang longsor, Kusnadi memakai bambu berukuran 3 meter yang ditanam ke dalam tanah, diharapkan dengan bambu yang berjumlah 60 buah bisa menahan gerakan atau goncangan ketika terjadi gempa berikutnya atau hujan lebat.
Saat ini Kusnadi bersama-sama dengan beberapa pekerja sedang memperbaiki rumahnya yang rusak berat. Dia harus mengganti dinding, langit-langit dan atap juga lantai yang retak.