Categories
Cibening Kunjungan Lapangan

Daun Kering di Musim Kemarau

Awal bulan Oktober adalah puncak musim panas, tanda-tanda alam sangat nampak kelihatan di perkebunan Jati. Daun mengering dan rontok, tanah tertutup daun sehingga tidak nampak lagi tanah di bawahnya. Yang kelihatan hanyalah batang pohon yang tegak berdiri berwana coklat, hanya dahan dan ranting di bagian atas pohon yang masih berwana hijau. Alam membuat pohon Jati lebih kuat karena mendapat lebih banyak sinar matahari.

Tidak seperti biasanya, udara yang sejuk ketika berada di dalam perkebunan, ketika musim Kemarau, udara berbau daun kering dan angin yang berhembus membawa hawa lembab.

Berjalan diantara pohon-pohon Jati membuat keringat mengalir lebih cepat dan lebih banyak, minum air mineral akan sangat membantu perjalanan setapak menuju area Mahoni dan Akasia.

Pohon Durian tampak subur dengan putik bunga yang bergerombol. Mengharapkan kuat sebelum hujan merontokkan bakal buah yang rimbun.

Musim hujan atau musim panas, perkebunan Goldteak tetap dijaga dan dirawat dengan baik, para pekerja menyapu daun kering dan membersihkan rumput-rumput liar yang mengganggu pertumbuhan pohon.

“Hujan turun sehari bisa mengganti Kemarau setahun” (pepatah Malawi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Metric conversion

 

[ezfc name=’New form2′ /]

[ezfc name=’New form3′ /]

[ezfc name=’New form4′ /]

×