Categories
Cibening Kunjungan Lapangan

Ekosistem yang Pulih

Ketika alam yang rusak sudah direhabilitasi dan menjadi baik, maka secara alami ekosistim menata flora dan fauna untuk saling melengkapi. Sejak GoldTeak mulai menanam pohon di desa Cibening, alam membantu mengembalikan habitat beberapa jenis hewan, serangga dan burung, udara yang bersih dan ketersediaan air.

Setelah lebih dari sepuluh tahun, masyarakat desa Cibening sering menemukan beberapa hewan yang dulu tidak pernah muncul. Tidak jarang mereka menemukan babi hutan, monyet, kelelawar, berbagai jenis burung, kupu-kupu, trenggiling dan ular.

Akhir-akhir ini, ketika para pekerja membersihkan rumput dan ilalang di kebun, mereka menemukan ular, tidak sekali tapi beberapa kali. Mereka menyusuri pinggir kebun untuk mencari sarang ular. Mereka menemukan ada sarang ular dekat semak-semak yang lembab dengan banyak telur yang belum menetas. Jenis ular tanah, ular pohon dan jenis ular yang sangat berbahaya. Para pekerja masih mencari sarang-sarang ular lainnya, dikhawatirkan telur-telur akan segera menetas.

Deforestasi merupakan masalah utama di Indonesia, sekitar 64% lahan di Indonesia adalah hutan, namun luas hutan terus menyusut akibat perubahan iklim global dan eksploitasi sumber daya alam. PT GoldTeak hanya memiliki sekitar 40 hektar perkebunan jati dan pohon kayu keras lainnya, dan itu merupakan bukti kepedulian perusahaan terhadap perubahan iklim di Indonesia. Program penghijauan di lahan kritis merupakan solusi terbaik untuk memulihkan ekosistem yang mulai rusak dan punah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Metric conversion

 

[ezfc name=’New form2′ /]

[ezfc name=’New form3′ /]

[ezfc name=’New form4′ /]

×